Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. S DENGAN MASALAH BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF DENGAN INTERVENSI PEMBERIAN TERAPI NEBULIZER PADA ANAK DENGAN PNEUMONIA DI RST TK.II DR. SOEPRAOEN KOTA MALANG
Prodi | : PROFESI NERS |
Pengarang | : Gilang Nuryahya Bagus Mahendra |
Dosen Pembimbing | : Dr.ERLINA SUCI ASTUTI, S.Kep Ns., M.Kep |
Klasifikasi/Subjek | : , TERAPI NEBULIZER,PNEUMONIA |
Penerbitan | : , MALANG: 2024. |
Bahasa | : INDONESIA |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 1 |
Abstraksi
Gangguan Pola Napas Tidak Efektif adalah masalah keperawatan yang sering mucul pada kasus penumoni pada anak. Jika masalah ini tidak segera ditangani secara cepat, maka bisa menimbulkan masalah yang lebih berat seperti pasien akan mengalami sesak yang hebat hingga kematian. Beberapa intervensi keperawatan yang dilakukan untuk mengatasi masalah pola napas tidak efektif adalah pemberian oksigen, pemberian minum hangat dan hidrasi yang optimal, dan memberikan posisi yang nyaman semi fowler, fowler dan teknis napas dalam untuk mengurangi sesak Pemberian nebulizer. Evaluasi keperawatan tindakan keperawatan 3x24 jam dengan metode SOAP, pada studi kasus pada An.S hasil evaluasi yang telah dilakukan pada tanggal 21 Desember-23 Desember 2024 yang terdiri dari subjective, objective, analisis, dan planing. untuk mengatasi masalah keperawatan pola nafas tidak efektifberhubungan dengan keletihan otot pernafasan sesuai dengan tujuan dan kriteria hasil menunjukan An.S sudah sedikit berkurang sesaknya dengan keadaan umum masih lemas namun sudah sedikit aktif bergerak, oksigen masker masih terpasang dengan 6lpm, pernafasan 60x/menit nadi 120x/menit suhu 36,5◦C saturasi oksigen 96%. Menurut peneliti evaluasi keperawatan tindakan keperawatan 1x24 jam dengan metode SOAP, pada studi kasus pada An.S hasil evaluasi yang telah dilakukan pada tanggal 21 Desember - 23 Desember 2024 yang terdiri dari subjective, objective, analisis, dan planing, untuk mengatasi masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan produksi sputum sesuai dengan tujuan dan kriteria hasil menunjukan An.S sudah sedikit berkurang sesaknya dengan keadaan umum masih lemas namun sudah sedikit aktif bergerak, oksigen masker masih terpasang dengan 6lpm, pernafasan 60x/menit nadi 120x/menit suhu 36,5◦C saturasi oksigen 96%.